
Global Science
Institute (GSI) Ternate adalah salah satu Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang
didirikan pada tanggal 11 Juni 2001 di Kota Ternate. Pendirinya adalah Dr.
Abdurrahman Hi. Usman, S.Pd., S.H., M.Pd., M.H. dan Siti rahia Hi. Umar, S.Ag.,
M.A. dengan status kepemilikan adalah milik pribadi kedua pendiri tersebut di
atas (suami istri). Pertama kali didirikan, LPK-GSI Ternate menggunakan gedung
pinjaman milik Madrasah Aliyah (MA) SP-IAIN yang sudah ditutup sekitar tahun
1997. Lokasinya terletak di jalan Yos Sudarso, sekitar SD Inpres Tanah Tinggi
Ternate, Kelurahan Maliaro RT 012/RW 004 Ternate Tengah (masuk gang arah
Barat). Dalam kurun waktu kurang lebih 3 tahun beroperasi di gedung MA SP-IAIN,
LKP-GSI sudah memiliki gedung sendiri. Pada tanggal 20 Nopember 2003, pemilik
GSI membeli rumah bekas kerusuhan yang tidak jauh dari lokasi GSI pada saat
itu, malah terletak di pinggir jalan Yos Sudarso, sebelum masuk gang. Rumah
tersebut dalam kondisi rusak. Setelah direhabilitasi, gedung GSI resmi
dimanfaatkan atau pindah ke alamat yang baru (gedung sendiri) pada tanggal 24
Mei 2004.
Program kursus
yang dibuka sejak pertama kali didirikan adalah kursus komputer, Bahasa
Inggris, Bahasa Arab, Akuntansi, Matematika, Fisika, dan Kimia. Program kursus
yang aktif waktu itu hanya Komputer, Bahasa Inggris, Bahasa Arab, dan
Matematika. Namun dalam kurang dari 1 tahun, kursus Bahasa Arab dan Matematika
tidak lagi berjalan karena kurangnya peminat. Yang hasih berjalan hingga
sekarang adalah kursus Komputer dan Bahasa Inggris.
Dari waktu ke
waktu, LPK-GSI selalu mengalami kemajuan terutama pada proses pembelajaran yang
selalu mengedepankan prinsip pelayanan prima dan menjunjung tinggi nilai
akademik dengan standar akademik yang tinggi. Hal ini dapat dilihat dari
meningkatnya jumlah peminat yang selalu mengalami peningkatan, terutama kursus
komputer. Para alumni GSI sudah tersebar di seluruh wilayah provinsi Maluku
Utara, termasuk provinsi lain. Sebagian besar dari alumni telah diserap atau
bekerja di berbagai sektor, baik pemerintah maupun swasta. Bahkan untuk Program
Komputer Profesional 1 tahun, sebagian mereka dipanggil kerja pada saat
melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) baik oleh instansi tempat PKL maupun
oleh intansi lain. Ada juga yang berusaha sendiri dan sukses hingga sekarang.
Sebagian dari mereka juga ada yang melanjutkan kuliah di S1 Teknik Informatika
dan direkrut menjadi dosen di tempat mereka kuliah.
LPK-GSI
Ternate juga tidak ketinggalan melakukan regenerasi dengan merekrut para alumni
yang berprestasi untuk mengajar di LPK-GSI, termasuk menjadi staf lab komputer
dan staf administrasi. Pada tahun 2009, LPK-GSI Ternate membuka cabang di
Morotai untuk Program Komputer Profesional 1 tahun atas permintaan PEMDA Pulau
Morotai untuk mengakomodir para relawan atau tenaga honorer mereka yang belum
terampil. LPK-GSI juga sekarang sudah membuka warung internet (warnet) yang
juga berlaku untuk umum.